Berita Terbaru
Bantuan Kelainan Usus Halus
Seorang anak dari Ibu Agustina Suprihaten yang sedang mengidap penyakit kelainan usus halus yang dirujuk dari puskesmas ke RSUD AWS Samarinda asal Kecamatan Sangatta Selatan, namun terkendala biaya untuk berangkat karena orangtua hanya kerja serabutan. Sehingga BAZNAS Kabupaten Kutai Timur menyalurkan bantuan untuk meringankan beban keluarga dan mempermudah dalam menjalani perawatan. Semoga anak beliau dapat lekas sembuh dan rezeki Para Muzakki menjadi lebih berkah. aamiin
BERITA13/08/2025 | Humas BAZNAS Kutim
EMPAT TAHUN BERTURUT BAZNAS PERTAHANKAN TOP BRAND
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI kembali meraih Top Brand Award kategori Lembaga Zakat & Amal tahun 2025. Penghargaan bergengsi ini berhasil dipertahankan selama empat tahun berturut-turut, menjadi bukti kepercayaan publik yang semakin meningkat terhadap tata kelola zakat, infak, dan sedekah yang dijalankan secara profesional.
Penghargaan Top Brand Award 2025 diterima secara langsung oleh Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan, H. Rizaludin Kurniawan, M.Si., CFRM. di Jimbaran, Bali, Selasa malam (12/8/2025).
Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan, H. Rizaludin Kurniawan, M.Si., CFRM., menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaannya atas capaian tersebut. Ia menilai keberhasilan mempertahankan predikat ini bukan hanya sebuah kebanggaan, tetapi juga dorongan kuat bagi BAZNAS untuk terus menjaga amanah masyarakat.
“BAZNAS dapat anugerah TOP BRAND 2025 sebagai lembaga zakat dan amal peringkat pertama pilihan masyarakat, tentu ini membahagiakan buat kami apalagi selama empat tahun berturut-turut, bahkan tahun ini skornya juga naik jadi 43.7 persen, ini adalah pemicu buat BAZNAS agar tetap bekerja secara amanah, profesional dan berdampak,” ujar Rizaludin.
Ia menambahkan, pencapaian ini adalah hasil kerja sama seluruh elemen BAZNAS bersama masyarakat, baik para muzaki maupun para mustahik. Menurutnya, kepercayaan yang diberikan menjadi modal penting untuk memperluas manfaat zakat di masa mendatang.
“Tentunya BAZNAS ingin berterima kasih kepada Muzaki dan masyarakat yang memilih BAZNAS sebagai tempat beramal serta kepada Mustahik yang berjuang bersama BAZNAS untuk bangkit,” ujarnya.
Rizaludin juga menekankan bahwa penghargaan ini menjadi bagian dari komitmen BAZNAS dalam memberikan pelayanan terbaik. Ia menilai pengelolaan zakat tidak hanya soal distribusi dana, tetapi juga menghadirkan perubahan positif dan pengalaman berkesan bagi penerima manfaat maupun donatur.
“Raihan ini bagian dari pertanggungjawaban BAZNAS kepada masyarakat dan seluruh mitra BAZNAS. Ke depan tentu kami akan menjaga terus kompetensi utama kami sebagai pengelola dana amal dan zakat yang bisa memberi pelayanan, pengalaman serta perubahan positif bagi para donatur dan penerima manfaatnya,” kata dia.
Top Brand Award merupakan penghargaan bergengsi yang diberikan kepada merek-merek terbaik di Indonesia berdasarkan hasil survei konsumen yang dilakukan oleh lembaga riset independen Frontier, bekerja sama dengan Majalah Marketing. Penghargaan ini telah menjadi indeks merek terbesar di Indonesia selama 25 tahun, melibatkan ribuan merek dan ratusan kategori produk dengan tiga kriteria penilaian: mind share, market share dan comitment share.
BERITA13/08/2025 | Humas Baznas RI
Beri Pelatihan Marketing Afiliasi, BAZNAS RI Bantu Warga Rusun jadi Wirausaha Digital
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI melalui Divisi Optimasi dan Pemasaran Produk Mustahik (OPPM) menyelenggarakan Pelatihan Affiliate Marketing bagi warga Rumah Susun di Griya Tipar Cakung, Jakarta Timur.
Pelatihan digelar selama dua hari mulai 12-13 Agustus 2025 dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan ekonomi bagi warga Rumah Susun.
Plt. Direktur Pemberdayagunaan BAZNAS RI Eka Budhi Sulistyo mengatakan, pelatihan Affiliate Marketing ini diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai kalangan, seperti ibu rumah tangga, pemuda, hingga pelaku usaha mikro.
Peserta juga dibekali keterampilan terkini cara berafiliasi dengan marketplace termasuk cara mendapatkan penghasilan secara online tanpa perlu memiliki produk sendiri.
Sebagaimana tema pelatihan “Cuma Posting Link, Cuan Masuk Rekening,” Eka menekankan, dalam pelatihan ini peserta tidak hanya matang secara teori tetapi juga diajarkan cara mendaftar dan menjadi affiliate.
“Materi pelatihan meliputi pengenalan konsep affiliate marketing, teknik promosi di marketplace, strategi pembuatan konten menarik, hingga praktik langsung membuat tautan afiliasi dan memasarkan produk. Peserta juga mendapatkan pendampingan teknis agar dapat langsung memulai usahanya setelah pelatihan,” ujar Eka.
Secara terpisah, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, MA. mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam hal ini warga rumah susun agar lebih mandiri secara ekonomi. Karena itu, Saidah berharap dari pelatihan ini akan lahir para wirausaha digital baru di lingkungan rusun.
“BAZNAS RI berharap pelatihan ini menjadi langkah awal lahirnya wirausaha digital baru di lingkungan Rumah Susun, sekaligus membantu meningkatkan kesejahteraan warga melalui peluang ekonomi berbasis internet,” kata Saidah.
Saidah menambahkan, bahwa tren sosial media hari ini tidak hanya sebagai sarana hiburan belaka tetapi juga berpotensi besar untuk menghasilkan cuan. Karena itu, besar harapannya agar pelatihan ini bisa mendorong peningkatan skill warga rusun untuk kesejahteraan keluarga mereka.
“Dengan adanya kegiatan ini, BAZNAS berharap warga rusun dapat memaksimalkan potensi usaha mereka dan memperluas pasar, sehingga kesejahteraan keluarga meningkat secara berkelanjutan,” tutup Saidah.
BERITA13/08/2025 | Humas Baznas RI
BAZNAS Siapkan 800 Ton Bantuan Untuk Gaza Bersama SATGAS Merah Putih
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI telah menyiapkan 800 ton bantuan pangan untuk masyarakat Palestina. Sebanyak 80 ton bantuan pangan akan dikirimkan melalui jalur airdrop bekerja sama dengan Satgas Garuda Merah putih II.
Secara simbolis, pelepasan bantuan melalui airdrop dihadiri Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., bersama Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (13/08/2025).
Total 800 ton bantuan akan dikirimkan melalui berbagai jalur, yakni jalur udara (Airdrop) dan jalur darat melalui Mesir dan Yordania. Khusus untuk jalur udara, bekerja sama dengan Mabes TNI, Indonesia mengerahkan dua pesawat Hercules untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza. Bantuan ini akan dijatuhkan di atas langit Gaza dengan keberangkatan dari Yordania mulai 17 Agustus 2025.
Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., menyampaikan apresiasi atas dukungan berbagai pihak dalam misi kemanusiaan ini. Menurutnya, BAZNAS siap mengelola dan mendistribusikan bantuan dalam jumlah besar untuk Gaza, baik melalui Mesir maupun Yordania.
“Kami dari BAZNAS menyampaikan terima kasih atas kerja sama ini. Kami siap. Tadi disampaikan 800 ton, bahkan jika 1.000 ton pun kami siap, baik itu dari Mesir maupun dari Yordania,” ujar Kiai Noor.
Kiai Noor menjelaskan, periode pengiriman bantuan terbuka sejak 1 hingga 24 Agustus 2025. Kesempatan ini, menurutnya, dimanfaatkan secara optimal berkat inisiatif Presiden RI yang dinilainya sangat strategis dalam mendukung rakyat Palestina.
“Nah sekarang sedang dibuka dari tanggal 1 sampai 24 Agustus ini maka dari itu kita manfaatkan, dan kejelian Bapak Presiden dalam rangka untuk membantu rakyat Palestina ini sangat luar biasa dan perlu kita dukung bersama-sama,” katanya.
Menurutnya, sebagian bantuan BAZNAS sudah berada di Mesir dan Yordania. Bantuan di Yordania akan dikirim menggunakan metode airdrop, sementara dari Mesir pihaknya berupaya memasukkan 50 truk kontainer melalui perbatasan Rafah bekerja sama dengan Bayt Zakat.
“Kami sudah punya barang di Mesir dan Yordania, tinggal bagaimana mendistribusikan yang ada di Yordania. Memang kalau dari Yordania itu harus melalui airdrop. Sementara dari Mesir kita juga terus berusaha memasukan 50 truk kontainer bekerja sama dengan Bayt Zakat melalui Rafah,” ucapnya.
"Mari kita doakan bersama, mudah-mudahan apa yang kita upayakan bersama untuk saudara-saudara di Palestina dapat berjalan dengan sukses dan lancar," ucapnya.
Sementara itu, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menjelaskan bahwa misi kemanusiaan ini menggunakan dua pesawat Hercules 130J TNI AU dari Skadron Udara 31. Sebanyak 66 personel gabungan dari unsur TNI, kementerian/lembaga, dan media nasional akan bertugas mendistribusikan bantuan tersebut.
"Satgas Garuda Merah Putih II menggunakan dua Pesawat Hercules 130J TNI AU dari Skadron Udara 31 dengan total 66 personel, terdiri dari unsur TNI, kementerian dan lembaga, dan media nasional, yang akan mendistribusikan total 800 ton bantuan kemanusiaan dari BAZNAS, dan dukungan bahan makanan dari Kemhan," ujar Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung persiapan dan pelaksanaan misi ini, mulai dari Kementerian Pertahanan, Kementerian Luar Negeri, BAZNAS, perwakilan diplomatik Yordania, awak media, hingga seluruh unsur TNI yang terlibat.
"Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung persiapan misi ini, termasuk Kemenhan, Kemlu, BAZNAS, perwakilan diplomatik Yordania, awak media nasional yang ikut dalam satgas, serta semua unsur TNI yang terlibat," katanya.
Bantuan akan mulai dikirim dari Yordania pada 17 Agustus 2025, bertepatan dengan peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia, dan berlanjut pada 18 Agustus. Airdrop berikutnya akan dilaksanakan pada 19–20 Agustus. Misi ini menjadi bagian dari operasi kemanusiaan internasional yang diikuti oleh 10 negara dan berlangsung sepanjang 1–24 Agustus 2025.
Turut hadir dalam pelepasan bantuan, Pimpinan Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Hj Saidah Sakwan MA, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Perencanaan, Kajian dan Pengembangan Prof. (HC) Dr. H. Zainulbahar Noor, SE, M.Ec, Pimpinan BAZNAS RI Bidang SDM, Keuangan dan Umum Kol. Caj. (Purn) Nur Chamdani, Wakil Panglima TNI, Jenderal TNI Tandyo Budi Revita, serta Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan, Letnan Jenderal TNI Tri Budi Utomo, S.E.
BERITA13/08/2025 | Humas Baznas RI
Kunjungan Penyuluh Agama Ke BAZNAS Kutai Timur
SANGATTA - Rabu, 13 Agustus 2025 BAZNAS Kabupaten Kutai Timur menerima kunjungan dari tim Penyuluh Agama Sangatta Utara langsung di Kantor yang terletak di Masjid Agung Al-Faruq Sangatta.
Kunjungan ini bertujuan untuk menjalin koordinasi dan mempererat kerja sama strategis dalam hal sosialisasi, edukasi, serta penguatan literasi kepada masyarakat khususnya kaum Muallaf. Dalam kesempatan tersebut, para penyuluh agama diterima langsung oleh jajaran pimpinan BAZNAS Kutai Timur yaitu Drs. KH. Masnip Sofwan selaku Ketua dan H. Moh. Abdullah, S.Pd.I., M.Pd. selaku Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan yang menyambut baik langkah kolaboratif tersebut.
"Kami sangat mengapresiasi dan senang atas kunjungan ini. Penyuluh agama dapat menjadi mitra penting dalam meningkatkan pemahaman para muallaf khususnya daerah Sangatta Utara baik dalam keislaman maupun terkait zakat, infak, dan sedekah," ujar Bapak Drs. KH. Masnip Sofwan.
Sementara itu, perwakilan penyuluh agama juga menyampaikan bahwa peran penyuluh bukan hanya terbatas pada pembinaan keagamaan, tetapi juga mendorong penguatan ekonomi umat melalui pemanfaatan potensi zakat.
Kegiatan ini juga diisi dengan diskusi dan penyampaian program-program strategis BAZNAS yang dapat didukung oleh para penyuluh agama di lapangan. Ke depan, kedua pihak berkomitmen untuk terus meningkatkan koordinasi, termasuk melalui pelatihan bersama dan pendampingan masyarakat.
BERITA13/08/2025 | Humas BAZNAS Kutim
BAZNAS RI Bersama Le Minerale Salurkan 224.000 Liter Air Bersih untuk Warga Gaza
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI bekerja sama dengan Le Minerale, merek air minum dalam kemasan (AMDK) asli Indonesia, menyalurkan bantuan kemanusiaan sebesar 224.000 liter atau setara 28 tangki air bersih untuk masyarakat Gaza, Palestina.
Bantuan tersebut didistribusikan di empat titik wilayah Distrik Syeikh Radwan, Jabaliya City, North Gaza, dengan penerima manfaat sebanyak 14.000 jiwa atau 2.800 kepala keluarga.
Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., mengatakan, bantuan ini merupakan kepedulian masyarakat Indonesia terhadap warga Palestina. Apalagi, air bersih menjadi kebutuhan yang sangat mendesak bagi warga Gaza, terutama di tengah krisis kemanusiaan yang masih berlangsung.
Menurut Kiai Noor, aksi kemanusiaan ini tidak sekadar distribusi logistik, tetapi juga simbol kehadiran dan kepedulian bangsa Indonesia terhadap rakyat Palestina. Oleh karenanya, dalam rangka mewakili Indonesia untuk mendukung Palestina, BAZNAS menggaet produk yang juga telah terverifikasi sebagai produk Indonesia dan tidak memiliki afiliasi asing.
“Ini adalah murni perjuangan, oleh karenanya memilih mitra yang 100 persen tidak terafiliasi sangatlah penting. Kami memilih Le Minerale karena merupakan merek asli Indonesia yang konsisten mendukung perjuangan rakyat Palestina,” ujar Kiai Noor dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (12/8/2025).
Situasi yang terjadi di Gaza saat ini membuat warga semakin sulit mendapatkan air bersih.
“Air bersih ini sangat penting bagi warga Gaza, mengingat mereka kesulitan mengaksesnya akibat kerusakan jaringan pipa, terbatasnya pasokan, dan blokade yang menghambat masuknya bantuan,” ucap Kiai Noor.
Kiai Noor mengatakan, pendistribusian air bersih dilakukan tepat sasaran di tengah kondisi keamanan yang dinamis, mengingat BAZNAS bekerja sama dengan lembaga profesional di bidangnya.
“Melalui kerja sama BAZNAS dan Le Minerale, diharapkan distribusi 224.000 liter air ini dapat mengurangi penderitaan dan membantu pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat Gaza,” ucapnya.
Sementara itu, Marketing Director Le Minerale, Febri Satria Hutama menyampaikan, "Bagi Le Minerale sebagai merek air mineral asli milik Indonesia, membantu Palestina bukan sekadar aksi sesaat, tapi komitmen yang kami jalankan secara rutin sejak beberapa tahun terakhir. Bahkan, Le Minerale merupakan brand yang pertama kali secara terbuka mendukung pernyataan pemerintah untuk bersama Palestina di tahun 2023. Tahun ini, program sedekah botol bekas bersama BAZNAS berhasil menghimpun Rp250 juta untuk saudara-saudara kita di Gaza. Kami juga berterima kasih sudah dipercaya oleh BAZNAS, untuk bersama-sama meringankan sedikit penderitaan masyarakat Gaza."
BERITA12/08/2025 | Humas Baznas RI
Pengarahan Kepada Mustahik Penerima Bantuan
SANGATTA - 12 Agustus 2025 Para mustahik setelah dilakukan survei satu-persatu, kemudian mereka dikumpulkan untuk diberikan pengarahan terkait pemanfaat zakat dan ibadah oleh Bapak H. Moh. Abdullah, S.Pd.I., M.Pd. selaku Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan. Mendoakan pula para Muzakki yang telah menyetorkan zakat sehingga BAZNAS Kutai Timur bisa menyalurkan bantuan.
BERITA12/08/2025 | Humas BAZNAS Kutim
Bantuan Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah
SANGATTA - 12 Agustus 2025 Para mustahik setelah dilakukan survei satu-persatu, kemudian mereka dikumpulkan untuk diberikan pengarahan terkait pemanfaat zakat dan ibadah oleh Bapak H. Moh. Abdullah, S.Pd.I., M.Pd. selaku Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan. Bantuan disalurkan kepada 10 pemilik usaha mikro kecil dan menengah di Sangatta Utara dan Sangatta Selatan. Tak lupa mendoakan pula para Muzakki yang telah menyetorkan zakat sehingga BAZNAS Kutai Timur bisa menyalurkan bantuan.
BERITA12/08/2025 | Humas BAZNAS Kutim
Bantuan Rehab Rumah Tidak Layak Huni dari Baznas Kutim
BAZNAS Kabupaten Kutai Timur menyerahkan secara simbolis bantuan Rehab Rumah Tidak Layak Huni bagi Bapak Prapto Kecamatan Sangatta Selatan senilai 40 juta rupiah. Waktu pengerjaan dalam rehab rumah sekitar 40 hari, semoga Pak Prapto dapat lekas menempati rumahnya lebih nyaman.
BERITA12/08/2025 | Humas BAZNAS Kutim
Bantuan Pendidikan Untuk Kutim Cerdas
Alhamdulillah BAZNAS Kab. Kutai Timur telah menyalurkan bantuan bagi keluarga kurang mampu yang terkendala untuk melanjutkan sekolah anaknya karena biaya daftar ulang dan perlengkapan sekolah, sehingga anaknya tetap terus melanjutkan pendidikannya.Terima kasih muzakki yang telah menyetor zakat di BAZNAS Kutim, semoga menjadi amal jariyah bagimu sekeluarga dan dapat meringankan beban mustahik. aamiin
BERITA12/08/2025 | Humas BAZNAS Kutim
Koordinasi Terkait Bayi Kurang Gizi
Bapak Lukman Affandi, S.H.I., M.H. selaku Kepala Pelaksana BAZNAS Kabupaten Kutai Timur menghadiri Rapat Koordinasi Terkait Bayi Kurang Gizi bersama pihak Kecamatan Sangatta Selatan. Dilakukan pemaparan kondisi terkini sang bayi dan bagaimana tindak lanjut bantuan yang akan dilakukan oleh pemerintah.
BERITA11/08/2025 | Humas BAZNAS Kutim
Keberangkatan Penerima Beasiswa BAZNAS Kutim ke Jember
Alhamdulillah, setelah dilakukan agenda untuk penerima Beasiswa BAZNAS Kutim Bekerjasama dengan Yayasan Ibnu Katsir Jember, mulai dari seleksi berkas, ujian online dari Yayasan Ibnu Katsir, kemudian wawancara dari Baznas Kutai Timur baik secara online maupun offline diperoleh bahwa ada 4 penerima dari 4 kecamatan yaitu:1. Nur Aisyah Dava Asal Kecamatan Bengalon2. Intan Batua Asal Kecamatan Sangatta Utara3. Kevin Hargus Yanto Asal Kecamatan Long Mesangat4. Zulfahmi Asal Kecamatan Sangatta SelatanSebelum keberangkatan Bapak H. Moh. Abdullah, S.Pd.I., M.Pd. memberikan pengarahan kepada para penerima yang baru pertama kali merantau jauh khususnya diluar pulau Kalimantan untuk memegang teguh dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung artinya seseorang harus mampu beradaptasi dengan masyarakat atau tempat di mana ia berada dengan menghargai adat dan budaya setempat tanpa harus kehilangan jati-dirinya, lalu istiqamah dengan niat tulus karena Allah dalam menghafal Qur’an dan menimba ilmu, tetap semangat untuk berprestasi, serta jaga kesehatan jasmani dan rohani, dan tidak lupa untuk bersosialisasi.Pada Sabtu, 09 Agustus 2025 seluruh penerima didampingi oleh Ketua BAZNAS Kutim Bapak Drs. KH. Masnip Sofwan dan Wakil Ketua I Bapak H. M. Imam Syafi’i, S.Ag., M.Pd. dan langsung disambut dengan hangat oleh pimpinan serta ustadz dan ustadzah di Yayasan Ibnu Katsir Jember.Terimakasih seluruh Muzakki semoga setiap hafalan Qur’an dan ilmu yang mereka terima menjadi pahala untuk kita sekeluarga. aamiin
BERITA09/08/2025 | Humas BAZNAS Kutim
Tahap Seleksi Wawancara Beasiswa BAZNAS Kutim
Dalam mendukung program pemerintah untuk mencerdaskan anak bangsa. BAZNAS Kabupaten Kutai Timur memiliki program beasiswa pendidikan untuk S1 yang dibiayai full salah satunya bekerjasama dengan Yayasan Ibnu Katsir Jember. Setelah melakukan seleksi berkas, ujian online dari Yayasan Ibnu Katsir, kemudian diadakan wawancara langsung dari Baznas Kutai Timur baik secara online maupun offline yang diikuti oleh peserta dan didampingi oleh orangtua atau wali yang bersangkutan.
BERITA07/08/2025 | Humas BAZNAS Kutim
BAZNAS RI Paparkan Pentingnya Karakter dan Mindset dalam Kepemimpinan Modern
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI memaparkan pentingnya karakter dan pola pikir (mindset) sebagai pondasi utama dalam membangun kepemimpinan yang modern dan berdaya saing tinggi di era saat ini.
Hal tersebut disampaikan Pimpinan BAZNAS RI Bidang Transformasi Digital Nasional, Prof. Ir. M.?Nadratuzzaman Hosen, MS., M.Ec., Ph.D., dalam Management Upgrade Forum bertema “Karakter Pemimpin dan Perubahan Mindset” yang dihelat BAZNAS RI secara daring melalui kanal YouTube BAZNAS TV pada Kamis (7/8/2025).
“Orang Indonesia itu gak mau keluar dari zona nyaman. Kalau berbeda itu seolah-olah jadi salah dan gak siap mentalnya untuk jadi orang yang berbeda, inginnya sama dengan kebanyakan pilihan orang,” ujar Prof Nadra.
Padahal, menurutnya, kinerja tinggi tidak semata ditentukan oleh bakat atau jabatan, melainkan oleh pola pikir yang membentuk sikap dan tindakan. Individu berkinerja tinggi memiliki mindset khusus yang membuat mereka unggul, konsisten, dan tangguh dalam menghadapi tantangan.
Dalam kesempatan tersebut, Prof Nadra menjelaskan, terdapat empat karakter penting dalam pola pikir seorang pemimpin modern yang membuat mereka unggul dari yang lain, yakni tanggung jawab, tumbuh dan kembang, perspektif, dan humility.
“Tanggung jawab ini penting. Saya alhamdulillah selalu diingatkan oleh orang-orang hebat, kalau Anda bekerja jangan pernah berpikir ada uangnya atau tidak. Karena kalau Anda bekerja karena ada uangnya, Anda hanya akan mau bekerja saat ada uangnya besar. Tapi begitu tidak ada uangnya, Anda tidak akan menyelesaikannya. Itu yang menjadi Anda tidak bertanggung jawab,” tuturnya.
Ia menambahkan, individu dengan mindset tanggung jawab tidak menyalahkan keadaan atau orang lain. Mereka bertanggung jawab penuh atas hasil yang mereka capai dan aktif mencari solusi jika terjadi masalah. Sikap ini mencerminkan integritas dan komitmen tinggi pada tugas dan tujuan.
Prof Nadra menjelaskan karakter kedua yang tak kalah penting yaitu tumbuh dan berkembang. Mereka yang memiliki pola pikir ini percaya bahwa kemampuan bukan bawaan lahir, tetapi bisa dibentuk lewat kerja keras.
“Setiap kegagalan dianggap sebagai kesempatan belajar. Mereka terus berusaha untuk berkembang tanpa takut mencoba hal baru,” ucapnya.
Karakter ketiga adalah perspektif. Prof Nadra menilai bahwa para high performer tahu kapan harus menarik diri sejenak, menjaga kesehatan mental dan fisik, serta menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.
“Mereka sadar bahwa produktivitas jangka panjang memerlukan perawatan diri yang baik,” ujarnya.
Prof Nadra melanjutkan, karakter keempat adalah humility atau kerendahan hati. Individu dengan karakter ini rendah hati, terbuka terhadap masukan, dan merasa paling tidak tahu.
“Ketika salah, mereka tidak bersikap defensif melainkan siap belajar dan memperbaiki diri. Sikap ini, tegasnya, membuat mereka terus berkembang dan disukai dalam tim,” jelasnya.
Melalui forum ini, BAZNAS RI berharap para pimpinan dan seluruh amil dapat terus memperkuat karakter dan mindset yang mendukung peningkatan kinerja serta akselerasi transformasi menuju BAZNAS yang semakin profesional, transparan, dan modern.
BERITA07/08/2025 | Humas Baznas RI
Kick Off Pengukuran IZN dan KDZ Untuk Tingkatkan Kualitas Pengelolaan ZIS
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI secara resmi melakukan Kick Off Pengukuran Indeks Zakat Nasional (IZN) dan Kaji Dampak Zakat (KDZ) sebagai upaya penguatan tata kelola zakat nasional yang lebih terukur dan berdampak.
IZN dan KDZ adalah dua alat yang digunakan oleh BAZNAS untuk mengukur dan mengevaluasi pengelolaan zakat secara efektif dan efisien. IZN digunakan untuk mengukur kualitas pengelolaan zakat secara objektif dan dampaknya bagi mustahik (penerima zakat), sedangkan KDZ berfokus pada dampak positif zakat terhadap ekonomi dan sosial masyarakat.
Peluncuran Indeks Zakat Nasional dan Kaji Dampak Zakat dilakukan oleh Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., di Kantor BAZNAS RI, Jakarta, Rabu (6/8/2025).
Turut hadir Pimpinan BAZNAS RI Bidang Perencanaan, Kajian, dan Pengembangan, Prof (HC). Dr. Zainulbahar Noor, SE, M.Ec, Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag RI Prof. Dr. H. Waryono Abdul Ghofur, M.Ag., Direktur Ekonomi Syariah dan BUMN Bappenas Rosy Wediawati, serta Direktur Kajian dan Pengembangan ZIS DSKL Nasional Muhammad Hasbi Zaenal, Ph.D.
Ketua BAZNAS RI menyampaikan apresiasi atas pengakuan yang diberikan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas terhadap IZN dan KDZ sebagai instrumen resmi dalam pengukuran pengelolaan zakat nasional.
"Kami berterima kasih, Bappenas telah mengakui IZN dan KDZ menjadi bagian dari perencanaan pembangunan daerah. Ini tidak mudah karena indeks seperti IZN dan KDZ membutuhkan kajian mendalam serta penerapan yang berkelanjutan," ujar Kiai Noor.
Ia menjelaskan, sejak awal dikembangkan, IZN terus mengalami penyempurnaan, baik dari sisi variabel maupun indikator pengukuran.
“Saat ini, IZN telah mencakup komponen penting seperti perencanaan, evaluasi, serta program strategis yang didasarkan pada empat penguatan utama, yaitu penguatan kelembagaan, sumber daya manusia, infrastruktur, dan jaringan. Selain itu, indeks ini juga mempertimbangkan prinsip Aman Syari, Aman Regulasi, dan Aman NKRI sebagai bagian tak terpisahkan dalam sistem pengukuran,” jelasnya.
Lebih lanjut, Kiai Noor menekankan pentingnya mengaitkan IZN dengan Kaji Dampak Zakat (KDZ) sebagai pendekatan yang tidak hanya melihat zakat dari sisi ekonomi, tetapi juga aspek sosial dan keagamaan.
"KDZ adalah cara kita melihat sejauh mana dampak zakat terhadap mustahik dan masyarakat secara luas. Bukan hanya soal ekonomi, tetapi juga ketenangan spiritual, hubungan sosial, dan nilai-nilai keagamaan. Misalnya, seorang amil bukan hanya menerima zakat, tetapi juga mendoakan muzaki. Itu memberi dampak batin yang besar dan menciptakan hubungan sosial yang harmonis," ucapnya.
Kiai Noor menambahkan, dampak zakat yang diharapkan tidak hanya dalam bentuk perbaikan ekonomi semata, tetapi juga dalam mewujudkan masyarakat yang rukun, sejahtera, dan berkeadilan sosial.
Sementara itu, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Perencanaan, Kajian, dan Pengembangan, Prof (HC). Dr. Zainulbahar Noor, SE, M.Ec, menyampaikan, Indeks Zakat Nasional merupakan tolok ukur penting dalam mengevaluasi kinerja pengelolaan zakat, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang tentang Zakat.
"IZN bukan hanya sekadar alat pengukur, tetapi juga berfungsi sebagai potret kualitas pengelolaan zakat di tingkat nasional maupun daerah. Melalui instrumen ini, kita bisa melihat capaian, tantangan, dan arah penguatan perzakatan di Indonesia, baik dari sisi makro maupun mikro," katanya.
Dengan peluncuran IZN dan KDZ, BAZNAS RI berharap pengelolaan zakat di Indonesia dapat semakin akuntabel, terarah, dan berdampak nyata terhadap peningkatan kesejahteraan mustahik serta penguatan ekonomi umat secara berkelanjutan.
BERITA06/08/2025 | Humas Baznas RI
BAZNAS Kick Off IZN 2025, Kemenag dan Bappenas Tegaskan Peran Zakat dalam Pembangunan Nasional
Kementerian Agama (Kemenag) bersama Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas menegaskan pentingnya peran zakat sebagai instrumen strategis dalam mendukung pembangunan nasional.
Hal ini terungkap dalam acara Kick Off Pengukuran Indeks Zakat Nasional (IZN) dan Kaji Dampak Zakat 2025 yang diselenggarakan di Kantor BAZNAS RI, Jakarta, Rabu (6/8/2025). Turut hadir, Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., beserta jajaran Pimpinan BAZNAS RI.
Dalam pemaparannya, Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag, Prof. Dr. H. Waryono Abdul Ghofur, menyatakan, IZN merupakan bentuk konkret dari prinsip amanah dalam pengelolaan zakat yang akan memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap pengelolaan dana zakat.
“Indeks Zakat Nasional menjadi salah satu bentuk (refleksi) dari salah satu asas dalam pengelolaan zakat yaitu amanah. Pengelolaan zakat menjadi dapat dipercaya karena ada ukurannya. Ketika sudah ada ukuran, maka amanah itu menjadi konkret. Jadi menurut saya konkret ini penting,” ujar Waryono.
Waryono menambahkan, komponen penting dalam IZN mencerminkan aspek kemanfaatan yang hanya bisa dicapai melalui pendistribusian dan pendayagunaan berbasis data yang valid.
“Kemudian juga komponen indeks itu kan ada kemanfaatan. Ini nanti dalam pendistribusian dan pendayagunaan agar kebermanfaatannya lebih nyata, maka salah satu dasarnya harus berbasis data, dan datanya harus yang valid bukan rekaan,” tegasnya.
Sementara itu, Direktur Ekonomi Syariah dan BUMN Kementerian PPN/Bappenas, Rosy Wediawaty, mengungkapkan, IZN telah masuk dalam Sistem Informasi Perencanaan Daerah (SIPD) dan dapat diintegrasikan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
“Tentunya perlu dijaga dari sisi ketersediaan data serta kualitas perhitungannya sehingga akan betul-betul mampu meningkatkan pengelolaan zakat,” ungkap Rosy.
Lebih lanjut, Rosy menjelaskan, IZN juga akan diusulkan sebagai salah satu komponen penilaian dalam program Adinata Syariah, sebagai bentuk penguatan indikator pembangunan berbasis nilai-nilai Islam.
“Dalam perencanaan pembangunan, zakat memiliki posisi strategis karena berkontribusi langsung terhadap pengentasan kemiskinan, pembangunan kewilayahan, serta penguatan nilai-nilai keagamaan di tengah masyarakat,” katanya.
BERITA06/08/2025 | Humas Baznas RI
BAZNAS Siapkan 55 Ribu Paket Bantuan Palestina
Cegah Kelaparan, BAZNAS Siapkan 55.000 Paket Bantuan Pangan bagi Warga Palestina
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menyiapkan 55.000 paket bantuan pangan untuk masyarakat Palestina yang terdampak krisis kemanusiaan di Gaza, khususnya untuk mencegah meluasnya bencana kelaparan yang mengancam warga sipil, termasuk anak-anak dan lansia.
Paket bantuan pangan terdiri atas bahan-bahan pokok dan makanan siap saji yang dapat langsung dikonsumsi oleh warga di Gaza. Paket-paket tersebut berisi beras, tepung, mie instan, keju, ikan tuna, biskuit kurma, jus, energy bar, kurma, kacang, serta saus dan bumbu-bumbu.
Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., mengatakan, bantuan tersebut merupakan bentuk solidaritas rakyat Indonesia untuk saudara-saudara di Gaza yang tengah menghadapi krisis kemanusiaan akibat blokade dan serangan berkepanjangan.
"Bantuan ini adalah amanah dari masyarakat Indonesia yang dihimpun melalui BAZNAS. Kami ingin memastikan bantuan ini sampai kepada mereka yang sangat membutuhkan di Palestina," ujar Kiai Noor dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (6/8/2025).
Dalam menyalurkan bantuan lewat Mesir, jelas Kiai Noor, BAZNAS bekerja sama dengan tiga lembaga mitra, yakni Bait Zakah, Misr Kheir, dan Shunna’ul Hayah. Melalui Bait Zakah, telah disiapkan 35.000 paket bantuan yang dimuat dalam 29 kontainer, dengan total nilai sebesar 500.000 dolar AS.
“Sementara itu, masing-masing 8.500 paket disiapkan oleh Misr Kheir dan Shunna’ul Hayah, masing-masing dalam tujuh kontainer, dengan nilai bantuan sebesar 125.000 dolar AS atau sekitar Rp2 miliar per lembaga,” jelasnya.
Selain melalui jalur Mesir, BAZNAS juga menyalurkan 3.000 paket bantuan melalui Yordania bekerja sama dengan Jordan Hashemite Charity Organization (JHCO), dengan total nilai bantuan serupa sebesar 125.000 dolar AS.
“Bantuan ini disesuaikan dengan kebutuhan nutrisi dan kondisi logistik di lapangan. Semua bahan telah dikemas dengan standar yang memungkinkan penyimpanan dan distribusi dalam waktu lama,” kata Kiai Noor.
Saat ini, seluruh kontainer tengah dikirim menuju Arish, kota perbatasan Mesir yang menjadi pintu masuk utama menuju Gaza. BAZNAS tengah berkoordinasi secara intensif untuk memastikan proses distribusi hingga bantuan benar-benar masuk ke wilayah Gaza dan diterima oleh warga terdampak.
“Kami akan terus memantau dan memastikan bahwa proses penyaluran berjalan aman, transparan, dan tepat sasaran. Mohon doa seluruh masyarakat agar bantuan ini bisa segera diterima oleh warga Palestina,” tutupnya.
BERITA06/08/2025 | Humas Baznas RI
Perkuat Dakwah Zakat, BAZNAS RI Tandatangani MoU dengan Imam Foundation
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI dan Imam Foundation (Imam Training dan Development) menandatangani Momerandum of Understanding (MoU) atau Nota Kesepahaman tentang penyelenggaraan program pelatihan yang berkaitan dengan pembinaan imam, pembelajaran syariah, pengelolaan masjid dan pusat keislaman.
Penandatanganan MoU tersebut berlangsung di Gedung BAZNAS RI, Jakarta, Rabu (6/8/2025). Dihadiri Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad MA., CEO of Imam Foundation for Training dan Development UK, Prof. Dr. Mohammad Ali Belaoo, Head Representatif for Asia and Indonesia, Dr. Aulia Nugraha, LC, ME, dan Direktur Pesantren Tahfidz Masjid Agung Jawa Tengah, Muhammad Syaifudin.
Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad MA., mengatakan, kerja sama ini merupakan langkah penting untuk memperkuat peran BAZNAS dalam bidang dakwah dan pengelolaan masjid, termasuk penguatan sumber daya manusia melalui pelatihan.
"Dengan BAZNAS, kita akan mencoba untuk membuat rancangan bagaimana BAZNAS bisa bekerja sama dengan Imam Foundation ini untuk mengirim dai-dai Indonesia ke daerah-daerah yang membutuhkan, termasuk wilayah terpencil dan minoritas, baik di Indonesia maupun luar negeri," jelas Kiai Noor.
“Ke depan, harapan kami melalui kerja sama ini juga bisa terbangun sinergi antara BAZNAS terkait bidang pengumpulan internasional dengan Imam Foundation, kemudian bersama-sama merancang sistem pendistribusian yang efektif," tambahnya.
Sementara itu, CEO of Imam Foundation for Training & Development, Prof. Dr. Mohammad Ali Belaoo, menyampaikan apresiasi dan harapan besar atas kerja sama yang terjalin dengan BAZNAS RI, yang dinilainya sebagai lembaga penting di Indonesia.
"Setelah penandatanganan ini, insya Allah kami akan segera menjalin komunikasi lebih intensif dan mulai membahas program-program bersama," ujar Mohammad Ali.
Mohammad Ali juga optimistis, kedua pihak memiliki kapasitas keilmuan dan pelatihan yang dapat saling melengkapi. Ia meyakini kerja sama ini akan berbuah pada program nyata di masa depan.
"Imam Foundation merupakan lembaga yang bergerak di bidang pelatihan dan pengembangan, khususnya bagi imam, dai, khatib, serta para pemimpin Muslim. Kami meyakini bahwa kedua lembaga memiliki potensi besar untuk menghadirkan banyak kebaikan, dan dapat bersinergi demi kemaslahatan para imam dan khatib," jelasnya.
Turut hadir, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan, MA., Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan, Rizaludin Kurniawan M.Si., Deputi 1 Bidang Pengumpulan, Mohamad Arifin Purwakananta, Sekretaris Utama BAZNAS RI, Subhan Cholid, serta Sekretaris Bidang Sarana Masjid Agung Jawa Tengah, Istajib.
BERITA06/08/2025 | Humas Baznas RI
WEBINAR DAN OPENHOUSE BEASISWA BAZNAS KUTIM
WEBINAR & OPEN HOUSE
Program Beasiswa S1 Untuk Putra/i Terbaik Kabupaten Kutai Timur
Institut SEBI bersama BAZNAS Kutai Timur hadir membuka peluang kuliah S1 gratis melalui program beasiswa khusus untuk generasi unggul dari Kutai Timur.
Hari : Selasa, 5 Agustus 2025
Waktu : 12.45–14.15 WIB | 13.45–15.15 WITA
Tempat : Zoom Meeting dan Live di YouTube SEBI TV
Narasumber:
1. Drs. KH. Masnip Sofwan — Ketua BAZNAS Kutim
2. Dr. Sepky Mardian, SE.Ak., M.M. — Wakil Rektor I Institut SEBI
Raih kesempatan kuliah berkualitas, biaya terjangkau, dan beragam beasiswa di kampus ekonomi syariah terbaik.
link zoom: https://us06web.zoom.us/j/82213682219?pwd=zr6Hqf5V0gzuDEs3ede39U3xUbcl6e.1
"Karena setiap mimpi pantas diperjuangkan. Langkahkan kaki—InsyaAllah masa depan akan mengikuti."
BERITA05/08/2025 | Humas BAZNAS Kutim
BANTUAN KEBAKARAN MUARA WAHAU
Alhamdulillah BAZNAS Kabupaten Kutai Timur telah menyalurkan bantuan pemulihan pasca kebakaran Desa Wanasari Kecamatan Muara Wahau an. Eka Yanuarianti yang diserahkan langsung oleh pemerintah setempat.
BERITA05/08/2025 | Humas BAZNAS Kutim

Info Rekening Zakat
Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.
BAZNAS
Info Rekening Zakat
